Pancake, atau kue dadar dalam bahasa Indonesia, adalah hidangan yang sangat umum dan disukai di seluruh dunia. Hidangan sederhana ini terdiri dari adonan yang dibuat dari campuran telur, susu, tepung, dan bahan-bahan lain yang kemudian dipanggang atau digoreng hingga matang. Meskipun mungkin terlihat sederhana, sejarah pancake mencakup ribuan tahun perkembangan, variasi, dan pengaruh budaya yang berbeda. Dalam tulisan ini, kita akan menjelajahi asal usul pancake, jejaknya di berbagai belahan dunia, dan bagaimana hidangan yang lezat ini berkembang dari masa ke masa.
Asal Usul Pancake: Jejak Sejarah yang Kuno
Pancake adalah hidangan yang telah ada dalam berbagai bentuk sejak zaman kuno. Meskipun tidak ada catatan tertulis yang jelas mengenai sejarah awalnya, beberapa bukti arkeologis dan dokumen tertua menunjukkan bahwa pancake telah ada sejak ribuan tahun yang lalu.
Salah satu bukti tertua tentang keberadaan pancake ditemukan di reruntuhan situs arkeologi di Yunani Kuno. Kue yang mirip dengan pancake yang disebut "tēganitēs" telah ada dalam budaya Yunani sejak abad ke-5 SM. Masyarakat Yunani Kuno membuat kue ini dengan mencampurkan susu, tepung, madu, dan anggur, lalu memanggangnya pada lempengan panas.
Selain Yunani, pancake juga ditemukan dalam budaya Romawi Kuno. Mereka menyebutnya "placenta," dan hidangan ini mirip dengan pancake atau kue dadar modern. Placenta biasanya disajikan dengan madu atau saus manis. Pada abad pertengahan, pancake menjadi populer di seluruh Eropa, dengan berbagai variasi di setiap negara. Di Inggris, pancake adalah hidangan tradisional yang biasa disantap pada Hari Pancake, yang jatuh pada hari Selasa sebelum Puasa. Pancake yang sering disajikan pada Hari Pancake adalah pancake tipis yang kemudian dilipat atau gulung.
Pancake di Berbagai Budaya
Jejak pancake terlihat dalam berbagai budaya di seluruh dunia, masing-masing dengan variasi sendiri yang unik. Inilah beberapa contoh pancake di berbagai budaya:
1. Pancake Amerika: Pancake Amerika adalah pancake tebal yang biasanya disajikan dengan sirup maple. Ini adalah salah satu jenis pancake yang paling dikenal di seluruh dunia. Pancake Amerika sering dihias dengan berbagai tambahan seperti buah, cokelat chip, atau kacang.
2. Crepes Prancis: Crepes adalah pancake tipis yang berasal dari Prancis. Mereka biasanya disajikan dengan berbagai isian seperti selai, buah, atau keju. Crepes juga dapat dimakan sebagai hidangan manis atau gurih.
3. Okonomiyaki Jepang: Okonomiyaki adalah pancake gurih Jepang yang terbuat dari kubis, daging, dan berbagai bahan lain yang dicampur dalam adonan tepung. Ini sering disajikan dengan saus okonomiyaki, mayones, dan nori (rumput laut).
4. Injera Ethiopia: Injera adalah jenis pancake asal Ethiopia yang terbuat dari tepung sorghum dan tef. Ini adalah hidangan pokok di Ethiopia dan sering digunakan sebagai alas untuk hidangan daging, sayuran, dan saus.
5. Blini Rusia: Blini adalah pancake tipis asal Rusia yang biasanya disajikan dengan acar, keju cottage, selai, atau caviar. Mereka sering dihidangkan dalam perayaan khusus, seperti Malam Tahun Baru Rusia.
Peran Pancake dalam Tradisi dan Perayaan
Pancake telah memainkan peran penting dalam berbagai tradisi dan perayaan di berbagai negara. Sebagai contoh, di Inggris, Hari Pancake, atau "Shrove Tuesday," adalah hari di mana masyarakat memakan pancake sebelum memasuki periode puasa Paskah. Pancake biasanya dimakan sebagai cara untuk menghabiskan bahan makanan yang dilarang selama puasa.
Di Skotlandia, "Pancake Tuesday" juga dirayakan, tetapi dengan lebih banyak game dan tradisi. Ada kompetisi melempar pancake, di mana peserta mencoba untuk melempar pancake sejauh mungkin tanpa merobeknya. Di Prancis, Hari Chandeleur adalah hari ketika masyarakat memakan crepes. Konon, makan crepes pada Hari Chandeleur membawa keberuntungan, dan ada tradisi melempar crepes dengan tangan kiri sambil memegang koin dengan tangan kanan untuk mendatangkan kekayaan.
Selain itu, Pancake Day di Amerika Serikat adalah perayaan yang sering dihubungkan dengan perlombaan pancake makan, di mana peserta mencoba memakan sebanyak mungkin pancake dalam waktu tertentu.
Pancake dalam Era Modern
Dalam era modern, pancake tetap menjadi hidangan yang sangat populer di seluruh dunia. Selain hidangan sarapan yang klasik, pancake juga telah berkembang menjadi variasi yang lebih eksotis. Restoran dan warung makan di seluruh dunia menawarkan berbagai jenis pancake, mulai dari yang gurih hingga manis.
Pancake juga telah menjadi bahan makanan yang sering digunakan dalam makanan penutup. Di restoran penutup, Anda mungkin menemukan pancake dalam bentuk kue lapis pancake dengan lapisan krim dan buah, atau bahkan dalam bentuk es krim pancake.
Selain itu, dalam era digital, pancake telah menjadi bahan makanan yang sangat populer di media sosial. Foto-foto pancake yang indah dan kreatif sering dibagikan di platform seperti Instagram, menginspirasi banyak orang untuk mencoba resep dan variasi baru.
